Kenapa wordpress saya blank / hanya terlihat halaman putih / blank page?
Bagaimana cara mengubah theme wordpress tanpa melalui admin wordpress atau via phpmyadmin ?
Biasanya, jika kita upgrade wordpress dari versi yang jaraknya jauh, akan timbul berbagai persoalan. Salah satunya white page atau blank page, cuman mendapati halaman putih tak ada notifikasi error. Halaman admin pun akhirnya juga tak bisa dibuka.
Penyebabnya adalah:
1. Penyebab utama biasanya theme yang tak kompatible dengan wordpress terbaru, atau nama theme di database anda tak sama dengan theme yang tersedia, atau memang theme lama anda sudah dihapus karena jadi sarang file-file cracker.
Anda harus mengubah template lama ke template standard di databasenya via phpmyadmin.
Cara mengubah template wordpress via phpmyadmin:
1. Login ke cpanel, klik phpmyadmin.
2. Tampilan setelah masuk ke phpmyadmin:
2. Klik database dari wordpress yang bermasalah (adanya di menu sebelah kiri). Jika anda punya banyak database wordpress, maka anda harus tahu nama database tersebut dengan tepat.
Caranya, anda harus membuka file wp-config.php dari wordpress yang bermasalah. Membukanya dengan file manager di cpanel, setelah ketemu file itu nanti klik edit, nah nanti akan terbuka isi wp-config dan salah satunya adalah database name. Ingat-ingat nama database itu.
Selain melihat isi file wp-config.php, anda juga bisa melihat nama domain di phpmyadmin dengan melihat data siteurl setelah anda klik table wp_options, di halaman pertama. Lihat gambar di bawah:
Setelah dapat nama databasenya, kembali ke phpmyadmin dan klik nama database di sebelah kiri itu.
Kemudian klik tabel wp-options.
Setelah klik wp_options, gambar ini menunjukkan nama domain dari database yang diedit.
Kembali ke tujuan semula untuk edit template, di tengah halaman itu ada kolom option_name, cari yang isiannya template dan stylesheet. Dua parameter ini adanya di halaman dua, jadi anda silakan langsung loncat ke halaman dua. Caranya? Di sisi kanan agak atas itu kan ada Page number, nah pilih yang halaman 2 ya atau klik tombol next.
Nah di halaman dua ini siakan langsung cari isian template dan stylesheet. Edit satu per satu dengan mengklik ikon edit di sisi kiri.
Nanti akan tampil isian nama template lama di situ, nah hapus isian nama template yang lama itu menjadi : twentyten
twentyten adalah nama theme standard bawaan wordpress yang selalu ada dan selalu diupdate.
Setelah anda masukkan twentyten di kolom itu, maka klik tombol GO.
Langkah pertama sudah selesai, sekarang ulangi langkah di atas untuk edit stylesheet. Isiannya nanti juga silakan diganti dengan twentyten.
Setelah itu, SELESAI. Website anda seharusnya sudah bisa dibuka.
2. Jika cara di atas tak mempan, kemungkinan lain adalah adanya plugins yang tidak compatible dengan wp terbaru.
Untuk mengatasinya, login ke cpanel, klik file manager, kemudian cari instalasi wordpress anda. Cari folder plugins, adanya di bawah folder wp-content. Rename folder plugins itu menjadi sembarang nama misalnya plugins1
3. Setelah direname plugins nya, buka kembali web anda.
Jika bisa terbuka, maka penyebabnya sudah ketemu. Untuk memastikan plugins mana yang bermasalah, anda harus coba aktifkan plugins itu satu persatu. Ubah dulu folder plugins1 menjadi folder plugins. Kemudian rename folder nama plugins yang mencurigakan. Lakukan satu per satu untuk mengetahui mana yang bermasalah.
Bagaimana cara mengubah theme wordpress tanpa melalui admin wordpress atau via phpmyadmin ?
Biasanya, jika kita upgrade wordpress dari versi yang jaraknya jauh, akan timbul berbagai persoalan. Salah satunya white page atau blank page, cuman mendapati halaman putih tak ada notifikasi error. Halaman admin pun akhirnya juga tak bisa dibuka.
Penyebabnya adalah:
1. Penyebab utama biasanya theme yang tak kompatible dengan wordpress terbaru, atau nama theme di database anda tak sama dengan theme yang tersedia, atau memang theme lama anda sudah dihapus karena jadi sarang file-file cracker.
Anda harus mengubah template lama ke template standard di databasenya via phpmyadmin.
Cara mengubah template wordpress via phpmyadmin:
1. Login ke cpanel, klik phpmyadmin.
2. Tampilan setelah masuk ke phpmyadmin:
2. Klik database dari wordpress yang bermasalah (adanya di menu sebelah kiri). Jika anda punya banyak database wordpress, maka anda harus tahu nama database tersebut dengan tepat.
Caranya, anda harus membuka file wp-config.php dari wordpress yang bermasalah. Membukanya dengan file manager di cpanel, setelah ketemu file itu nanti klik edit, nah nanti akan terbuka isi wp-config dan salah satunya adalah database name. Ingat-ingat nama database itu.
Selain melihat isi file wp-config.php, anda juga bisa melihat nama domain di phpmyadmin dengan melihat data siteurl setelah anda klik table wp_options, di halaman pertama. Lihat gambar di bawah:
Setelah dapat nama databasenya, kembali ke phpmyadmin dan klik nama database di sebelah kiri itu.
Kemudian klik tabel wp-options.
Setelah klik wp_options, gambar ini menunjukkan nama domain dari database yang diedit.
Kembali ke tujuan semula untuk edit template, di tengah halaman itu ada kolom option_name, cari yang isiannya template dan stylesheet. Dua parameter ini adanya di halaman dua, jadi anda silakan langsung loncat ke halaman dua. Caranya? Di sisi kanan agak atas itu kan ada Page number, nah pilih yang halaman 2 ya atau klik tombol next.
Nah di halaman dua ini siakan langsung cari isian template dan stylesheet. Edit satu per satu dengan mengklik ikon edit di sisi kiri.
Nanti akan tampil isian nama template lama di situ, nah hapus isian nama template yang lama itu menjadi : twentyten
twentyten adalah nama theme standard bawaan wordpress yang selalu ada dan selalu diupdate.
Setelah anda masukkan twentyten di kolom itu, maka klik tombol GO.
Langkah pertama sudah selesai, sekarang ulangi langkah di atas untuk edit stylesheet. Isiannya nanti juga silakan diganti dengan twentyten.
Setelah itu, SELESAI. Website anda seharusnya sudah bisa dibuka.
2. Jika cara di atas tak mempan, kemungkinan lain adalah adanya plugins yang tidak compatible dengan wp terbaru.
Untuk mengatasinya, login ke cpanel, klik file manager, kemudian cari instalasi wordpress anda. Cari folder plugins, adanya di bawah folder wp-content. Rename folder plugins itu menjadi sembarang nama misalnya plugins1
3. Setelah direname plugins nya, buka kembali web anda.
Jika bisa terbuka, maka penyebabnya sudah ketemu. Untuk memastikan plugins mana yang bermasalah, anda harus coba aktifkan plugins itu satu persatu. Ubah dulu folder plugins1 menjadi folder plugins. Kemudian rename folder nama plugins yang mencurigakan. Lakukan satu per satu untuk mengetahui mana yang bermasalah.
2 komentar:
terimakasih sekali infonya.. Alhamdulillah web sy terselamatkan..hehe
Jos artikelnya. Alhamdulillah web saya akhirnya hidup lagi. Makasih bro!
Posting Komentar